SEJARAH PERKEMBANGAN ENDOSKOPI





SEJARAH

Sejarah Perkembangan Endoskopi.

Sejarah perkembangan Endoskopi Gastrointestinal dibagi menjadi 2 bagian besar yaitu:
1.        Sejarah perkembangan Endoskopi diluar negeri
2.        Sejarah perkembangan Endoskopi di Indonesia

Sejarah Perkembangan Endoskopi diLuar Negeri
Sejarah Gastrointestinal Endoscopi dibagi 3 periode:

a.         Periode Endoskop kaku yang diperkenalkan oleh Bozzini (tahun 1795) untuk       melihat rektum dan uterus dengan penyinaran dari lilin. Pada tahun 1868 Kussmaul memperkenalkan pertama dari bahan logam yang pada tahun 1881 disempurnakan oleh Mikulicz. Pada tahun 1868 Bevan memperkenalkan Esofagokop. Pada tahun 1902 Tuttle memperkenalkan Rektosigmoidoskop pertama. Pada tahun 1901 Ott memperkenalkan Peritoneoskop pertama kali.
b.        Periode Endoskop Semi Fleksibel(1932-1958) Pada tahun 1932 Schindler W,memperkenalkan Gastroskop semi fleksibel yang pertama kali. Pada tahun 1939 di sempurnakan oleh Henning, selanjutnya tahun 1941 Eder Palmer membuat Gastrop dengan diameter 9mm dan tahun 1948 Benedick membuat Gastrop yang dilengkapi alat biopsi.Tahun 1950 Uji membuat gastrokamera dengan microfilm.
c.         Periode Endoskop Lentur (Fleksibel Endoskop) Pada tahun 1958 Hirschowitz mendemonstrasikan Gastroduodenal Fiberskop buatan ACMI. Pada tahun 1962 Olympus Co dari Jepang membuat gastrokamera dikombinir dalam fiberscope yang disebut GTF. Pada tahun 1970 di Jepang dilakukan pemeriksaan Endoskopi di TV(Television-Endoskopi). Pada tahun 1963 dibuat Rectosigmoidoskopi serat optik oleh ACMI sepanjang 50-60cm. Pada tahun 1968 Olympus Co membuat Colonoskop serat optik 105 cm dan 185cm. Perkembangan selanjutnya pada tahun 1984 diperkenalkan Video Endoskop Yang tidak lagi menggunakan serat optik tapi menggunakan microelektronik yang maju sehingga dapat diperoleh gambar dengan resolusi tinggi. Perkembangan selanjutnya Endoskop Gastrointestinal tidak hanya digunakan sebagai sarana terapeutik Misalnya : Pengambilan benda asing, skleroterapi, menghentikan perdarahan,   polipektomi dll.


Sejarah Perkembangan Endoskopi di Indonesia

Perkembangan Endoscopi di Indonesia juga diawali dengan penggunaan Endoskop kaku yang kemungkinan sudah dimulai sejak sebelum Perang Dunia II yaitu dengan alat Rektosigmoidoskopi, sedangkan Gastroskop kaku belum pernah dilaporkan penggunaannya di Indonesia. Pada tahun 1958 Pang mempelopori penggunaan Laparoskopi tanpa kamera. Pada tahun 1967 gastroskop setengah lentur pertama kali digunakan di Indonesia oleh Sumadibrata, baru selanjutnya gastroskop lentur (Olympus GTFA) dipakai oleh Supardiman diRSUD Dr. Hasan Sadikin Bandung (1971) dan oleh Simadibrata di RS.Cipto Mangunkusumo Jakarta. Selanjutnya berdirilah Perhimpunan Endoskopi Gastrointestinal Indonesia (PEGI) pada tahun 1974 yang diketuai oleh Pang.

Kolonoskop lentur pertama kali dipakai di Indonesia oleh Hilmy dkk (1973) dan selanjutnya dilaporkan polipektomi endoskopik pada polip kolon. Skleroterapi endoscopik dilaporkan pertama kali oleh di Indonesia oleh Hilmy dkk (1984) dengan penyuntikan ethoxy sclerol.

Pada tahun 1984 Rani dkk melakukan kauterisasi Endoskopik terhadap 3 pederita striktur Esofagus. Bila kita ikuti sejarah perkembangan Endoskopi di Indonesia maka dapat disimpulkan bahwa perkembangan pemakaian Endoskop di Indonesia menyerupai penggunaan Endoskop di Luar Negeri.
SEJARAH PERKEMBANGAN ENDOSKOPI SEJARAH PERKEMBANGAN ENDOSKOPI Reviewed by sorichlukmana on 4/22/2014 04:42:00 PM Rating: 5

Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.